Monday 20 September 1993

selingkuh




Terpelanting dalam ke-aku-an
telah gugur daun

dibelum waktunya

perlahan kebawah


Suatu masa digores

dalam sayatan semu

bidadari sudah tak lembut lagi

kecantikannya bak setan mengerang

Ujarku ini apa

kenyataan berlari atau

semunya bayang dimata

sementara langit merah
bakar jiwa
yang memang tak basah

Sby, 20 Sep 93

No comments:

Post a Comment